Di penjelasan sebelumnya udah ada ya mengenai turlap itu apa hahaha, yak turun lapang. Kali ini destinasinya lain. Mata kuliahnya juga. Kelompoknya juga hihihi. Turlap kali ini menuju Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong selama 3 hari, 29 Mei-1 Juni 2014. Berikut "diari" tentang turlap kali ini ya :)
Jumat,
30 Mei 2014
Pukul
05.30 WIB saya bangun dan segera bersiap-siap untuk turlap persosped.
Diwajibkan pukul 06.00 WIB sudah berkumpul di depan Green TV. Saya tiba di
lokasi pukul 06.30 WIB dan suasana belum ramai. Angkot-angkot belum lengkap
bahkan ada yang menawarkan untuk menumpang angkot saat saya berjalan kaki
bersama kedua teman saya menuju lokasi berkumpulnya turlap persosped.
Tidak
berapa lama, salah satu asisten praktikum persosped memanggil kami untuk segera
membentuk barisan per kelompok. Acara pembukaan dan pelepasan keberangkatan turlap
persosped dibuka oleh Pak Fredian Tonny selaku koordinator mata kuliah
Perubahan Sosial dan Pak Sofyan Sjaf selaku koordinator mata kuliah Sosiologi
Pedesaan. Selain itu, sekapur sirih dari Pak Dwi Sadono selaku wakil dari Departemen
Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat. Beliau bertiga berpesan untuk
menjaga perilaku dan sikap sebagai mahasiswa yang membawa nama baik Institut
Pertanian Bogor serta mengerjakan turlap ini dengan ikhlas, mengabdi kepada
masyarakat untuk memajukan pertanian yang lebih baik.
Kloter
keberangkatan ada dua, yaitu kloter pagi dan kloter sore. Kami merupakan kloter
satu yang pada kenyataannya berangkat pukul 08.00 WIB setelah berfoto bersama
para dosen dan asisten praktikum persosped. Sebelum berangkat, kami diminta
untuk membawa tanaman Azalia yang didapatkan dari kebun belakang dekat asrama
putra. Kelompok kami terdiri atas lima orang dan kelompok 3 terdiri atas 7
orang berada dalam satu angkot. Perjalanan menuju Cigombong sekitar 2,5 jam.
Dalam perjalanan, angkot kami sempat “nyasar” ke arah Jungle sampai ke ujung.
Akhirnya, angkot kami berputar kembali menuju jalan yang benar. Kelompok kami
dan kelompok 3 menjadi kelompok yang terakhir sampai di kantor kecamatan
Cigombong
Jadi, beberapa
kelompok yang mendapatkan tiga desa di daerah Cigombong, yaitu Desa Cigombong,
Desa Wates Jaya dan Desa Tugu Jaya diminta untuk menghadiri upacara pembukaan
yang dilaksanakan di kantor kecamatan Cigombong. Acara dibuka oleh salah satu
aparat kecamatan dengan pesan untuk menjaga dan menyesuaikan sikap dan
kebiasaan kami di kota dengan di pedesaan manakala ada hal-hal yang tidak
sepantasnya dilakukan.
Setelah
itu, kami menuju rumah masing-masing. Saat itu, jam sudah menunjukkan pukul
11.30 WIB dimana sebentar lagi adalah pelaksanaan ibadah shalat Jumat sehingga
jalanan sepi dan kami cepat sampai di kediaman. Kami mendapatkan tempat singgah
di rumah bapak kepala RW 02 Desa Wates Jaya, yaitu Bapak Endang. Kami disambut
baik oleh keluarga tersebut dan kami telah melakukan negosiasi terhadap biaya
makan dan keperluan lainnya selama tiga hari ke depan.
Rencana
awal, kami akan melaksanakan penelitian setelah beristirahat sekitar pukul
15.00 WIB. Ternyata, hujan turun sangat deras hingga waktu ashar tiba.
Akhirnya, kami berangkat setelah melaksanakan ibadah shalat ashar. Kami
mengarah ke Taman Wisata Lido dimana kami telah mendapatkan informasi terkait
topik yang akan kami bahas dalam turlap persosped ini. Untungnya, bapak pemilik
rumah kami ini merupakan salah satu karyawan disana, yaitu sebagai salah satu
petugas unit keamanan. Belum sampai di sana, hujan kembali turun dengan
derasnya sehingga kami memutuskan untuk tidak melanjutkan perjalanan. Kami
berteduh di warung kopi hingga waktu maghrib tiba. Kami memutuskan untuk
kembali ke rumah dan memikirkan rencana lain yang akan dilakukan.
Sekitar
pukul 21.00 WIB, anggota kelompok kami tiba, yaitu tiga orang dari kelompok
persos dengan memberi kabar bahwa dua anggota lainnya tidak dapat hadir
menyusul karena ada hal-hal yang tidak dapat ditinggalkan. Kami bercengkrama
dan tidak lupa menyusun rencana kegiatan esok hari. Pukul 23.00 WIB kami
memutuskan untuk beristirahat.
Sabtu,
31 Mei 2014
Waktu
menunjukkan pukul 06.00 WIB dan beberapa di antara kami telah melaksanakan
ibadah shalat subuh. Kami bersiap-siap untuk observasi lapang dan berangkat
pukul 08.00 WIB setelah sarapan. Kami dibagi menjadi dua tim yang terdiri atas
empat orang dengan masing-masing dua orang dari tim merupakan perwakilan dari
mata kuliah Perubahan Sosial dan Sosiologi Pedesaan. Kami akan melakukan
wawancara mendalam kepada tokoh-tokoh masyarakat maupun kepada warga masyarakat
Desa Wates Jaya ini.
Kegiatan
wawancara dan observasi lapang berakhir pukul 16.30 WIB dan hujan mulai turun
kembali. Kami bertukar opini dan menceritakan hasil wawancara. Responden
wawancara kami berkisar 13 orang meliputi tokoh masyarakat, warga setempat,
serta aparat desa. Kami mengalami kendala terhadap topik karena permasalahan
mengenai konflik tidak ditemukan di desa ini. Akhirnya, kami memutuskan untuk
menunda mencari jalan keluar setelah dilakukannya turlap persosped karena kami
mendapatkan informasi bahwa ada pemutaran film pendek perdana dari salah satu
asisten praktikum mata kuliah Perubahan Sosial.
Kami
berangkat setelah sholat maghrib dan makan malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Lokasi pemutaran film bertempat di SD Negeri Cigombong 02 yang terletak di
belakang puskesmas. Perjalanan cukup dekat sehingga saat sesampainya di sana,
suasana masih belum kondusif. Kebanyakan penonton dari siswa-siswi sekolah
dasar serta beberapa warga asal Cigombong yang usut punya usut mereka merupakan
teman masa kecil maupun tetangga dari tim pelaksana acara tersebut.
Film
pendek ini berjudul “Laras di Ujung Senja” dengan waktu pemutaran film sekitar
27 menit. Film ini menceritakan sebuah kisah antara dua orang mahasiswa yang
sedang merajut cinta dengan kendala masalah masing-masing individunya. Satu
mahasiswa ini merupakan seorang pelajar yang memiliki cita-cita dan harapan
tinggi sedangkan mahasiswi, yaitu pacarnya memiliki masalah ekonomi keluarga.
Di situ diceritakan bahwa mahasiswi ini harus meninggalkan kuliah dan menikah
dengan laki-laki yang telah dijodohkan. Film ini fiktif dan lokasi pengambilan
gambar di Desa Cigombong. Rangkaian acara ini berlangsung selama 1,5 jam yaitu
pemutaran film, bincang-bincang dengan para pemain film, kuis berhadiah, dan
penampilan dari pengisi OST film pendek tersebut.
Minggu,
1 Juni 2014
Beberapa
anggota kelompok kami pulang terlebih dahulu karena ada keperluan sehingga
kelompok kami bersisakan enam orang. Agenda kami pagi itu adalah mengunjungi
Danau di Taman Wisata Lido. Kami mendapatkan informasi bahwa angkot kami akan
menjemput kami pulang pukul 09.00 WIB dan kami diharapkan untuk bersiap di
tempat kantor Desa Wates Jaya.
Setelah sarapan,
kami bersiap menuju danau. Sesampainya di sana, kami berbalik arah karena kami
tidak tahu akses menuju ke sana sedangkan waktu telah menunjukkan pukul 09.00
WIB. Akhirnya, kami kembali ke rumah dan izin pamit pulang kepada keluarga
Bapak Endang yang telah menerima kami selama tiga hari ke belakang. Kami tidak
lupa mengucapkan terima kasih dan memberikan beberapa bingkisan yang tidak
seberapa serta tanaman Azalia kepada keluarga Bapak Endang. Kami pulang pukul
10.00 WIB dengan angkot yang telah disediakan oleh panitia. Alhamdulillah,
tidak macet di perjalanan sehingga kami dapat lekas istirahat di kediaman
masing-masing.
![]() |
kelompok 1 |
![]() |
Kak Farah-me-Pak Ahmad (BPD Wates Jaya)-Iip |
![]() |
Anput-warga setempat (lupa namanya)-Kak Koco |
![]() |
bersama ibu kepala desa |
![]() |
selfie :D |
0 komentar:
Post a Comment