Sunday, September 28, 2014

/

Praktikum lapang selama dua hari, Sabtu-Minggu tanggal 13-14 September 2014 bersama kelas minor dan mayor KSH, naik angkot berbondong-bondong. Harusnya jam 5 udah berangkat, gue dateng jam setengah 6, jadi berangkatnya ga bareng teman-teman sekelompok, tapi ketemu Ghifari yang samanya juga telat dan akhirnya kita naik angkot kelompok 11.

Tiba di lokasi sekitar pukul 7 pagi. Diminta berkumpul di lapangan setelah kita selesai beres-beres. Awalnya sih yang telat berjajar di depan membentuk satu baris, dan tadinya mau kena hukum, tapi jatohnya hukuman satu kelas. Nyatanya, tidak jadi. Alhamdulillah

Bersama kak Bangkit yang kita sapa kak Bang, kelompok 12 melaksanakan kegiatan interpetasi jalur dan potensi obyek. Seetelah penjelasan lebih detail dan terperinci oleh kak Bang, kita akhirnya mengerti apa yang seharusnya kita lakukan. Jadi, pembagian kerja dimulai.

Ini adalah alat-alat yang kita gunakan untuk melakukan kegiatan tersebut.
1. Kompas
2. Meteran
3. Tali rafia
4. Klinometer
5. Tally sheet
6. Papan alas
7. Alat tulis
8. Milimeter blok

Kira-kira begitulah. Ada pun kamera maupun hp yang canggih dan tentunya yang kamereanya bagus digunakan untuk dokumentasi selama kegiatan.Ga kerasa, kita jalan dari jam 8an selesai jam 1 an. Capek sih tapi seru juga. Kocak aja selama perjalanan. Gue yang ga bisa diem, Dikna apalagi hahaha,Hamzah terutama ada aja kalakuannya. Yang keep calm tuh Fida sama Ghifari, mungkin karena pengalaman mereka seperti ini bukan yang pertama kali. Dinda fokus pada tujuan sama kayak Cici. Tapi lama kelamaan juga lawak lawakan hahaha. Gita si obsesi foto-foto kamera sampe selfie pun dijalanin. Kalo Iva, senyum terus susah senang tetap begitu hahaha sampe nggak fokus nyatet gara-gara tingkah anak-anak kelompok.

Hari pertama selesai, kita pindahkan hasil observasi itu ke dalam bentuk gambar di milimeter blok. Istilahnya, kita sedang menginterpretasikan jalur tersebut. Oh ya, jalan yang kita lalui dihitung per HM dimaan 1 HM itu sama dengan 100m. Hari itu, kita melalui sekitar 4HM dengan tambahan 2HM berbeda jalur. Ini saran dari Kak Bang yang sudah sangat ekspert, jadi kita tentu mengikutinya.

Kita akhirnya jalan-jalan dulu deh menyusuri sungai karena Hamzah penasaran banget. Gak sia-sia banget juga sih kita turun ke sungai, lumayan cucu kaki, foto-foto dan mengulur waktu kembali ke asrama sambil menunggu waktu sarapan. Sarapan tetap sarapan, tapi tidak lengkap dengan jajan hahaha dan kita beli pop mie untuk dimakan bersama-sama padahal waktu makan siang sebentar lagi.

Malamnya, kita kerjain petanya. Bagi tugas antaranya pencatat yang harus merapikan catatannya, pembuat peta, dan pendikte hahaha. Pendikte sih fleksibel aja ya karena kerjaannya hanya membacakan tulisan. Minum harus ada nih buat dia hahaha. Gatau bisa gimana pokoknya kita semua tidur malem, minimal jam 11 baru pada masuk asrama.

Besoknya, jam setengah 6 kita udah kumpul lagi untuk melanjutkan perjalanan. Kita nambah 2 HM aja karena dirasa sudah cukup. Kita bikin lagi petanyaan dan juga catatan rekap potensi obyek. Nah, ini ada-ada aja, segala kita belum memenuhi persyaratan tugas yang dimaksud, jadi kita harus menyelesaikannya. Tetap semangat lah biar lekas pulang walaupun terjadi miskom dan suasana sempat menjadi tidak enak hohoho.Masalah selesai, kita pulang dengan terkantuk-kantuk dan pikiran tugas yang menumpuk.

Over all, seru banget lah ya pengalaman pertama menaiki jalur semacam itu. Walaupun sebenernya itu jalur biasa aja daripada jalur kalo naik gunung. Gue sih itung-itung latihan hahaha tapi bawaannya harus diberatkan ye. Kapan-kapan bisa ke gunung deh soalnya menyusuri hutan udah pernah hahaha.

Foto-foto menyusul~~~

Popular Posts

BTemplates.com